Friday, January 2, 2015

ISTIMEWANYA 1 JANUARI, BBM TURUN LAGI

Per 1 Januari 2015, pemerintah menurunkan harga BBM jenis Premium dan Solar, Premium dari harga yang telah dinaikkan sebelumnya, yakni Rp. 8500,- kini menjadi Rp. 7.600,- atau turun Rp. 900,- perliternya. Sementara BBM jenis Solar dari Rp. 7500,- kini menjadi Rp. 7250,- atau turun Rp. 250,- perliter. Meski harganya turun, sebenarnya subsidi untuk Premium telah dihapus sama sekali. 

Harga Premium ditunkan karena harga minyak dunia terus anjlok. Tapi, sebaliknya dengan Solar, karena BBM jenis ini memiliki subsidi tetap (fixed subsidy).

Dengan penghapusan subsidi Premium dan penerapan subsidi tetap pada Solar, harga kedua jenis BBM itu bias berubah-ubah, naik atau turun setiap bulan. Menko Perekonomian, Sofjan Djalil mengimbau masyarakat untuk tetap menghemat penggunaan BBM meski saat ini harganya lebih murah sebab BBM adalah barang dan sumber energi langka.

Bank Indonesia (BI) memandang, penghapusan subsidi tersebut sudah tepat bagi kesinambungan APBN. Namun, karena saat ini harga BBM tengah melandai, perlu upaya ekstra untuk menekan konsumsi serta impor BBM.

Per 1 Januari kemarin, Pertamina juga menurunkan harga Pertamax. Di Jabodetabek, produk RON 92 itu sebelumnya dijual Rp. 9.950,- perliter dan kemarin turun menjadi Rp. 9.600,- perliter. Harga termahal terdapat di Masohi, Maluku Tengah yakni Rp. 13.450,- perliter.

Harga dibeberapa kota besar lainnya adalah :
Surabaya         : Rp. 9.950,-
Semarang        : Rp. 9.950,-
Jogjakarta        : Rp. 9.950,-
Bandung         : Rp. 9.650,-
Denpasar         : Rp. 11.000,-
Makassar         : Rp. 10.800,-
Jayapura          : Rp. 12.700,-


0 comments:

Post a Comment